MALANGTIMES.- Pertanian hidroponik menjadi salah satu alternatifbercocok tanam tanpa menggunakan tanah. Tak terkecuali di Kota Batu. Di Kota Dingin ini, masyarakat pun pun bisa membeli sayur pada pertanian hidroponik dengan memetik sendiri.
Suguhan ini memberikan sensasi tersendiri bagi masyarakat. Karena konsumen bisa memetik sayur-sayuran yang segar dari pertanian hidroponik. Suguhan sensasi petik pertanian hidroponik ini ada di Jalan Cempaka, Dusun Srebet, Desa Pesanggrahan, Kecamatan Batu. Pada pertanian hidroponik ini, terdapat beragam tanaman sayur. Antara lain andewi, sawi, dan kangkung. Untuk per holenya diberi harga Rp 5 ribu.
Pemilik Open Green House Muhammad Anwar mengatakan warga yang datang ke pertaniannya tidak hanya bisa menikmati petik sayur saja. Tetapi juga mendapatkan edukasi soal pertanian hidroponik mulai dari cara menanam hingga merawat tanaman sampai panen.
"Tidak hanya sekedar beli atau memetik. Di sini warga juga bisa mendapatkan edukasinya," ungkap Anwar.
Mulai dari cara memanfaatkan lahan sempit agar bisa digunakan sebagai lahan pertanian. "Ya ingin membantu bagi warga yang tidak punya lahan tapi ingin memiliki lahan pertanian, ini salah satu solusinya,"katanya.
Untuk bisa menikmati ini, warga bisa datang sejak pagi. Tetapi bagi yang akan memetik sayuran lebih baik membawa kantong sendiri. Sebab pihaknya tidak menyediakan kantong. "Di sini memang sengaja tidak disiapkan kantong plastik. Ini juga upaya untuk mengurangi limbah plastik," ujar Anwar.
Di lahan seluas 70 meter persegi itu, Anwar bisa memanen hingga 250 kilogram.
Ekonomi
Serunya Petik Sayur Hidroponik di Kota Batu
Penulis : Irsya Richa - Editor : A Yahya
21 - Jul - 2018, 20:56
Topik
Ekonomi Berita-batu Open-Green-House Muhammad-Anwar
Bagaimana Komentarmu ?
UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :
Penulis
Irsya Richa
Editor
A Yahya
Topik Khusus
Headline Berita
Wajib Kamu Baca
-
1
Polisi Telusuri Pasokan Beras Tersangka Repacking, Bulog Malang Bantah Terlibat
2
Pasca Lebaran, Paket Campervan Balekambang-Ngliyep Banyak Dipesan Wisatawan Luar Daerah
3
Rencana Perang Sarung Berisikan Besi dan Sajam Digagalkan Warga
4
Keluarga Korban Kanjuruhan Tuntut Asuransi Tiket, Komisi X Desak Penerbitan PP Keolahragaan
5
Nama Pj Wali Kota Malang Muncul di Bursa Perebutan Kursi N1, Begini Komentarnya
6
Sinyal PKB Diusung Gandeng PKS di Pilkada Kota Batu: Masih Saling Lirik
7
Inovasi Ditunjang Budaya Kerja Mentereng, Tugu Tirta Panen Prestasi Selama 2019-2024