MALANGTIMES - Karyawan dan seluruh staf pemerintahan di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang kembali dimanjakan dengan fasilitas plus-plus. Disebut plus-plus karena pegawai bisa memperoleh banyak manfaat. Salah satunya badan yang sehat alias tahes dan semok alias komes.
Baca Juga : Warga Terdampak Covid-19 di Kabupaten Malang, Bakal Dapat Pasokan Makanan Dapur Keliling
Sebab, mulai hari ini (16/3/2018) telah diresmikan penggunaan Pusat Kebugaran Balaikota Tahes Komes Pemkot Malang. Pegawai yang ingin memanfaatkan sejumlah fasilitas olahraga tinggal datang ke area perkantoran Balaikota Malang.
Pusat Kebugaran Balaikota Tahes Komes Pemkot Malang ini bisa digunakan pada hari kerja. Yakni pada pukul 07.00 sampai dengan pukul 09.00 pagi. Sarana ini bertujuan agar karyawan-karyawati Pemkot Malang tetap sehat. Sehingga, fisik yang bugar dapat menunjang dan meningkatkan produktivitas kerjanya.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang Drs Wasto SH. MH menjadi orang pertama yang mencoba semua fasilitas alat olah raga yang disediakan. Orang nomor satu di jajaran staf pemerintahan itu didampingi Kepala Bagian Keuangan dan Perlengkapan Kota Malang Woro Tanty Poerwandari dan Kepala Bagian Humas Kota Malang Muhammad Nurwidianto.
Usai mandi keringat setelah berolahraga, Wasto mengimbau agar para karyawan-karyawati membiasakan diri untuk olahraga di pagi hari. "Saya harap fasilitas ini dapat digunakan sebaik-baiknya. Kalau bisa, luangkan waktu sejenak untuk mengeluarkan keringat agar badan tetap bugar sebelum berkutat dengan tugas-tugas rutin," ungkap Wasto.
Baca Juga : Dinsos-P3AP2KB Salurkan Bantuan bagi 1.666 Warga Miskin
Sementara ini, Pusat Kebugaran Balaikota Tahes Komes Pemkot Malang memiliki fasilitas gym. Alat-alat yang tersedia di antaranya alat barbell, static bicycle, treadmill, barbell machine, tricep machine, eliptical machine serta shoulder press machine. Selain alat gym, ke depan pemkot juga akan menyediakan tempat yoga untuk para karyawati. Hal tersebut diinisiasi oleh Kepala Bagian Keuangan dan Perlengkapan Woro Tanty Poerwandari. "Mulai minggu depan kami usahakan untuk mendatangkan instruktur yoga atau zumba bagi para karyawati," jelas Woro
Selama ini, ritme kerja dan kesibukan membuat para karyawan-karyawati sulit menyempatkan olahraga. Dengan fasilitas yang berada di lingkungan kerja, dapat mempersingkat waktu yang dibutuhkan untuk mengakses sarana atau pusat kebugaran.