Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Bupati Malang Dr H Rendra Kresna : Desa Tunjungtirto Satu-satunya Desa Sadar BPJS Ketenagakerjaan di Indonesia

Penulis : Imam Syafii - Editor : Heryanto

22 - Oct - 2017, 17:41

Bupati Malang, Rendra Kresna (berpeci hitam) memencet bel bersama stake holder menandakan Desa Tunjungtirto sebagai desa sadar BOJS Ketenagakerjaan resmi dibuka. (foto : Humas Pemkab Malang for MalangTIMES)
Bupati Malang, Rendra Kresna (berpeci hitam) memencet bel bersama stake holder menandakan Desa Tunjungtirto sebagai desa sadar BOJS Ketenagakerjaan resmi dibuka. (foto : Humas Pemkab Malang for MalangTIMES)

MALANGTIMES  - Bupati Malang Dr H Rendra Kresna menilai Desa Tunjungtirto, Kecamatan Singosari menjadi satu-satunya desa sadar Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan di Kabupaten Malang, bahkan pertama kali di Indonesia.

"Saya bangga dengan Desa Tunjungtirto ini.  Desa ini patut diberikan apresiasi yang tinggi. Pasalnya sudah menerapkan dan menjadikan desanya sebagai satu-satunya desa sadar BPJS Ketenagakerjaan di wilayah Kabupaten Malang. Bahkan, informasi yang saya terima Desa Tunjungtirto ini juga pertama kali di Indonesia yang berhak menyandang desa sadar BPJS Ketenagakerjaan," kata pria yang akrab disapa Bung Rendra saat melaunching Desa Tunjungtirto, Kecamatan Singosari sebagai desa sadar BPJS Ketenagakerjaan di Kabupaten Malang, Minggu (22/10/2017).

Baca Juga : Pasien Positif Covid-19 Meningkat, Polres Malang Ancam Warga yang Tolak Pemakamannya

Desa Tunjungtirto menjadi desa sadar BPJS Ketenagakerjaan yang pertama kali di Indonesia, lanjut Rendra, karena selama ini belum ada desa yang secara kolektif membuat wilayahnya sadar akan pentingnya BPJS Ketenagakerjaan.

"Kalau kabupaten/kota yang dijadikan sadar BPJS Ketenagakerjaan itu sudah banyak. Tapi kalau skala desa sadar BPJS Ketenagakerjaan itu belum ada. Kami ingin Desa Tunjungtirto menjadi desa percontohan yang bisa direplikakan ke desa-desa lainnya, khususnya di wilayah Kabupaten Malang," harap suami Jajuk Rendra Kresna itu.

Rendra Kresna menyampaikan program ini merupakan bentuk sinergitas bersama antara pemerintah, stakeholder terkait dan seluruh elemen seperti BPJS ketenagakerjaan dan masyarakat untuk maju bersama dalam membangunan kesejahteraan di Kabupaten Malang

“Saya sampaikan terima kasih kepada BPJS ketenagakerjaan Malang, yang sudah bekerja bersama bersinergi dengan baik memajukan potensi Desa Tunjungtirto, terutama terkait BPJS ketenagakerjaan,” jelas Rendra.

Tak hanya itu saja, Rendra Kresna juga mengapresiasi dan mendukung program BPJS ketenagakerjaan yang telah merata ke sektor perusahan informal maupun ke instansi tingkat desa. 

“Harapan kami, semua perusahaan yang ada di Desa Tunjungtirto ini, baik pimpinan maupun bawahan ikut  program BPJS Ketenagakerjaan. Jadi semua perangkat desa, mulai kades sampai perangkatnya harus mampu memberikan contoh yang baik kepada masyarakat dengan ikut program tersebut,” beber Rendra.

Sementara itu Kapala Desa Tunjungtirto Hanik Dwi Martha menyampaikan terima kasihnya kepada semua pihak yang telah membantu menyukseskan acara launching desa sadar BPJS Ketenagakerjaan di Desa Tunjungtirto.

“Saya mewakili warga Desa Tunjungtirto mengucapkan terima kasih yang banyak kepada semua pihak yang sudah membantu terselenggaranya acara ini,” tegasnya.  

Baca Juga : Bergerak Mandiri, Baitul Mal Ahad Pon Salurkan Bantuan Bagi Masyarakat Terdampak Covid-19

Hanik mengungkapkan Desa Tunjungtirto merupakan wilayah yang memiliki potensi sumberdaya alam yang sedikit dibanding desa lain di Kabupaten Malang. Namun, pihaknya tidak bekecil hati dan akan terus memacu masyarakat agar bisa mandiri dalam mengembangkan desanya.

“Desa Tunjungtirto memang sangat minim potensi sumberdaya alam yang bisa di kembangkan. Kami bersama masyarakat terus berusaha mengembangkan potensi yang ada. Caranya dengan memanfaatkan potensi sumber daya manusia yang ada di Dusun Losawi," paparnya.

Menurutnya Dusun Losawi akan dikembangkan menjadi kampung berseri dan bersih. Potensi ini bisa menjadi alasan yang kuat untuk dijadikan desa wisata yang selanjutnya masuk dalam paket promosi wisata di Kabupaten Malang.

Pada kesempatan tersebut juga dilakukan penyerahan bantuan tanggung jawab sosial dari BPJS Ketenagakerjaan dan PT Perkebunan Nusantara XXI (Persero) di Desa Tunjungtirto untuk masyarakat setempat.

Acara ini juga dihadiri Kepala Kanwil BPJS Ketenagakerjaan Jawa Timur, Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Malang, Dirut PT Perkebunan Nusantara XXI (Persero), Pimpinan Cabang Bank Bukopin, Kepala OPD terkait di Lingkungan Pemkab Malang, Muspika Singosari, dan masyarakat sekitar.


Topik

Peristiwa atu-satunya-desa-sadar-BPJS-Ketenagakerjaan-di-wilayah-Kabupaten-Malang Bung-Rendra-Kresna Rendra-Kresna Bupati-Malang-Rendra-Kresna Desa-Tunjungtirto-Satu-satunya-Desa-Sadar-BPJS-Ketenagakerjaan-di-Indonesia


Bagaimana Komentarmu ?


JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Malang Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Imam Syafii

Editor

Heryanto